Karena agen AI menjadi lebih terintegrasi ke dalam kehidupan sehari-hari, tantangan utama adalah kecenderungan mereka untuk merasa seragam dan generik. Studi ini, yang dilakukan oleh Kepala Riset @Apollo11_Allora dan Pendiri & CEO @nick_emmons @AlloraLabsHQ, mengeksplorasi bagaimana ekspresi kepribadian dapat dibuat deterministik dan konsisten melalui kerangka psikologis yang mapan. Dengan menerapkan tes Big Five dan MBTI, penelitian menunjukkan bahwa model canggih seperti GPT-4o dan o1 dapat mengekspresikan kepribadian tertentu dengan andal. Temuan ini menyoroti bahwa ekspresi kepribadian muncul dari proses penalaran daripada jawaban yang terisolasi, dan bahwa penyesuaian halus mengubah gaya komunikasi tanpa mengubah akurasi kepribadian. Pekerjaan ini membangun fondasi untuk menciptakan agen AI yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berbeda, dapat dihubungkan, dan lebih terlibat dalam interaksi manusia-AI. Baca studi lengkapnya: